Step By Step Membuat Infografis yang Informatif untuk Keperluan Bisnis
PENULISKONTEN.ID - Infografis adalah salah satu konten marketing berjenis visual yang cukup efektif. Format infografis memungkinkan Anda membuat konten yang menarik dan dapat dibagikan dengan mudah. Tapi, ternyata untuk membuat infografis juga tidaklah mudah.
Pada artikel ini akan dijelaskan mengenai apa itu infografis, mempelajari apa yang diperlukan untuk membuatnya, melihat beberapa contoh, dan meninjau beberapa program yang dapat Anda gunakan untuk membuatnya.
Apa Itu Infografis?
Sesuai dengan namanya, infografis merupakan konten yang interaktif dan menarik secara visual dengan menggunakan elemen grafis untuk menyampaikan data, dilengkapi sejumlah elemen pelengkap, seperti data survei, animasi, kuis, hot map, statistik, dan sebagainya.
Media online kekinian sudah banyak memanfaatkan infografis ini menjadi bagian dari content strategy mereka untuk merebut perhatian pembaca. Lalu, mengapa tak kita manfaatkan juga untuk bisnis kita?
Pada akhirnya, sebagai pemilik bisnis, Anda dapat mengikat target audience dengan membiarkan mereka berinteraksi langsung dengan data yang sudah Anda olah. Mereka akan lebih mudah menyerap informasi yang Anda berikan, dan memang, otak manusia itu cenderung lebih mudah mencerna dan mengingat informasi yang disajikan secara visual.
Jika Anda berniat untuk juga memanfaatkan salah satu jenis konten visual yang interaktif seperti ini, berikut ini adalah langkah-langkahnya.
Cara Membuat Infografik Interaktif
1. Menentukan Topik
Ketika mendengarkan istilah infografis, pasti banyak orang yang fokus terhadap tampilan atau desain dari grafisnya sendiri. Namun sebelum Anda fokus terhadap hal-hal tersebut, sebaiknya Anda mempersiapkan dulu, topik apa yang ingin Anda sampaikan kepada pembaca melalui infografis.
Pasalnya, akan lebih sulit untuk mendesain infografis kalau Anda masih bingung akan informasi yang hendak disampaikan.
Jika Anda masih bingung, Anda dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan berikut ini untuk membantu:
- Apa saja informasi yang dibutuhkan pembaca?
- Masalah apa yang kemungkinan sedang pembaca hadapi?
- Solusi apa yang dapat Anda berikan kepada mereka?
2. Kumpulkan dan Susun Data
Langkah pertama untuk membuat infografik interaktif adalah mengumpulkan data yang hendak dimasukkan ke dalam desain. Pasalnya, infografis memang merely berbicara tentang informasi dan data. Maka, pastikan dulu keduanya ada.
Setelah Anda memiliki data, cobalah untuk menyusunnya dulu. Akan lebih baik jika Anda dapat menyusunnya sedemikian rupa sehingga urut dengan pola tertentu. Gunakan mindmap sebagai bantuan, atau Anda bisa juga menggunakan post-it untuk membantu Anda berpikir sistematis.
3. Tambahkan Elemen Visual
Setelah susunan sudah rapi dan sistematis, barulah Anda dapat menambahkan elemen-elemen visual untuk mempercantik dan memperjelas informasi yang hendak Anda sampaikan.
Elemen visual ini memang bisa saja berfungsi sebagai dekorasi, atau pengisi ruang yang kosong, tetapi jaga supaya tidak sampai malah menutupi informasi yang sedang Anda sajikan. Jangan sampai dekorasi justru mendominasi infografis Anda secara keseluruhan.
Pakailah gambar yang relevan dan menarik untuk melengkapi data yang ingin Anda sampaikan kepada pembaca. Apakah itu foto aktual, grafik ilustrasi, atau jenis visual menarik lainnya.
Kuncinya di sini adalah menentukan dan kemudian mengikuti tema yang konsisten. Itu berarti mempertahankan konsistensi dalam warna, nada, dan media visual yang Anda gunakan.
Tools Pembuat Infografis
1. Infogram
Infogram punya rangkaian fitur interaktif yang cukup powerful, termasuk elemen seperti legenda bagan interaktif, timer, dan peta interaktif.
Tool online ini sangat mudah digunakan. Antarmuka dapat diakses secara daring, dan fiturnya terintegrasi dengan baik. Pengguna dapat dengan lancar menerjemahkan data dari spreadsheet ke dalam infografis interaktif, sehingga mendapatkan hasil desain yang readable, baik, dan menarik.
Infogram mampu membantu Anda mengubah data yang kompleks menjadi lebih sederhana untuk dipahami. Jika Anda ingin menggunakan seluruh template maka Anda harus menjadi pengguna premium.
2. VisMe
VisMe adalah salah satu software desain online yang cukup populer, yang sangat ramah bahkan bagi nondesainer.
VisMe berbeda dari software serupa dengan kemampuan infografis interaktifnya. VisMe memungkinkan Anda dengan mudah menggabungkan elemen interaktif, seperti tautan hidup, kuis, video, dan survei ke dalam infografis yang Anda desain.
Ditambah lagi, VisMe memang dirancang sesuai dengan kebutuhan dan keterampilan nondesainer, sehingga jika Anda ingin membuat infografis yang menarik dengan pengalaman desain terbatas, maka VisMe bisa jadi opsi yang pas.
VisMe menawarkan paket gratis untuk memungkinkan pengguna untuk berkenalan dulu dengan fitur-fitur basic-nya, untuk kemudian bisa mulai berlangganan jika sudah cukup mampu.
3. Canva
Siapa yang belum pernah mengulik Canva? Sepertinya semua orang yang suka membuat konten, minimal untuk akun pribadi, pasti pernah mencoba Canva.
Canva juga menyediakan berbagai template infografis yang cukup memadai. Memang hanya terbatas pada desain, dan tidak termasuk dengan olah data. Tetapi, untuk infografis sederhana, Canva cukup mumpuni.
Nah, itu dia beberapa langkah untuk membuat infografis yang menarik ala Anda sendiri. Tertarik mencoba?
Ataukah Anda butuh bantuan profesional untuk mendesainkan infografis bagi Anda? PenulisKonten.id dapat membantu Anda. Silakan email kami, ataupun menghubungi kami via WhatsApp.
0 komentar
Apa pendapat Anda?