Cara Membangun Loyalitas Pelanggan untuk Kembangkan Bisnis di Masa New Normal
PENULISKONTEN.ID - Dunia bisnis selalu rentan akan perubahan, karenanya Anda harus tanggap dan peka terhadap setiap perubahan yang ada. Baik itu keadaan pasar, tren, isu ataupun situasi global seperti pandemi virus corona ini. Sebab, setiap perubahan yang terjadi akan mengubah preferensi dan keputusan pelanggan dalam memilih produk Anda. Dan, letakkanlah loyalitas pelanggan sebagai fokus utama marketing Anda.
Selama slogan “di rumah saja” bekerja di Indonesia, ada banyak bisnis yang mengalami kerugian besar bahkan gulung tikar. Setelah kebijakan “new normal” diberlakukan, beberapa usaha mulai muncul kembali. Namun, tidak banyak yang dapat bertahan.
Kebutuhan pasar telah bergeser, layanan produk ataupun jasa serta strategi marketing yang dulunya sukses sekarang menjadi kurang efektif. Pastinya hal ini juga dirasakan para pesaing lainnya.
Dari hal ini, Anda paham bahwa perubahan tidak dapat dielakkan. Satu-satunya cara adalah menyesuaikan diri agar bisnisAnda dapat bertahan dan berkembang selama pandemi ini terjadi.
Loyalitas Pelanggan: Ajaklah Pelanggan Kembali!
Ketika perubahan ini terjadi, Anda juga harus melakukan perubahan. Bisa saja itu dari bentuk layanan jasa dan produk yang ditawarkan. Bisa juga melalui strategi pemasaran yang berbeda dan lainnya. Namun, terdapat beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membangun kembali loyalitas pelanggan Anda; mengajak pelanggan lama untuk kembali sembari menarik perhatian pelanggan baru ke bisnis Anda. Apa saja?
1. Batas waktu kunjungan
Cara membangun loyalitas pelanggan seperti ini bisa dilakukan untuk usaha yang memiliki tempat khusus seperti coffee shop, café, atau restoran. Namun, hal ini harus dilakukan hati-hati karena bisa menyinggung perasaan pelanggan. Cara lainnya adalah dengan menambah ruang seperti di outdoor. Hal ini tidak hanya meningkatkan pelayanan dan fasilitas, tapi juga menghindari penyebaran corona.
Anda bisa memanfaatkan hal ini untuk bersapa dengan pengunjung lainnya sehingga terbangun hubungan personal antara pemilik usaha dengan customer. Anda bisa hanya sekadar mengobrol sambil mengucapkan terima kasih atau meminta masukan. Tapi Anda juga bisa memberi hadiah kecil.
Cara ini akan memberi kesan yang baik sehingga pelanggan tersebut akan kembali lagi di waktu yang akan datang.
2. Tambah servis
Manfaatkan momen social distancing, dengan melakukan menambah jenis pelayanan, termasuk servis tanpa kontak langsung, pembelian online, ataupun delivery kepada pelanggan.
Perlakukan pelanggan Anda sebagaimana layaknya. Anda bisa memperoleh kepercayaan dan loyalitas pelanggan dengan memberikan pelayanan ekstra. Namun, Anda juga bisa menarik charge tertentu untuk setiap layanan tambahan, asalkan harganya masuk akal bagi customer.
3. Empati
Pelanggan mudah stres. Corona menyebabkan banyak masalah bagi masyarakat sehingga mereka merasa takut untuk mengambil sebuah keputusan. Pada saat seperti ini, Anda bisa melakukan promosi dengan pendekatan personal. Beri mereka dukungan serta tawarkan produk Anda yang bisa membantu satu atau beberapa permasalahan pelanggan.
Beberapa customer ini biasanya mencari barang yang sama, terutama saat COVID-19 masih menyebar, seperti bahan makanan atau peralatan dapur dan lainnya. Mereka tidak butuh yang paling canggih dengan fitur terbaik. Namun, mereka lebih mencari yang harganya lebih ramah di kantong namun memiliki fungsi yang sama baiknya.
4. Sadari kesulitan mereka
Keuangan sulit. Selama corona, banyak pegawai yang dirumahkan karena bisnis atau perusahaan sedang mengalami kesulitan. Ada juga yang jam kerjanya dipotong sehingga gajinya juga dipangkas. Hal ini membuat kehidupan sehari-hari mayoritas dari masyarakat menjadi lebih sulit.
Pelanggan yang dahulu banyak membeli pada akhirnya mengurangi pembelian produk Anda. Hal ini berdampak pada bisnis yang semakin lesu dari waktu ke waktu. Ketika hal ini terjadi, maka Anda harus berpikir lebih kreatif dengan memberikan nilai tambah pada produk Anda, namun biayanya pastikan tetap ringan.
Salah satu caranya adalah membuat wrapping yang menarik, memberikan bonus, voucher, promo, dan lainnya. Carilah pilihan lain yang dapat mempertahankan kualitas produk dan jasa Anda demi tetap menjaga loyalitas pelanggan, tapi usahakan beban tambahan tersebut ditekan sebaik mungkin agar tidak terlalu membebani keuangan.
5. Manfaatkan teknologi
Kondisi sekarang yang menyarankan untuk tidak bersentuhan membuat Anda harus peka terhadap teknologi, terutama cashless, seperti e-wallet, tap cash, dan lainnya. Jika sebelumnya, Anda menghindari hal tersebut, maka sekarang mau tidak mau harus diterima dan digunakan.
Untuk pemilik bisnis, sebaiknya mulai memanfaatkan pelayanan jual beli online agar pelanggan tetap dapat menggunakan produk Anda. Namun, pastikan sistem online yang ada mudah untuk digunakan.
Anda bisa membuat aplikasi tertentu atau ikut serta dengan e-wallet seperti OVO, Gopay, dan lainnya untuk memudahkan pembayaran. Cara ini tidak hanya menghemat waktu Anda tapi juga membuat lebih fokus dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan melalui packaging atau melalui pelayanan yang ramah.
6. Pilihan baru
Cara terakhir yang bisa kamu lakukan untuk menjaga dan membangun loyalitas pelanggan di masa new normal adalah dengan memberikan pilihan baru kepada mereka.
Tentu Anda harus melakukan promosi dengan strategi pemasaran yang komprehensif terlebih dahulu agar mudah dikenal. Kamu bisa menggunakan penawaran terbaru, jenis produk atau jasa terkini, menambahkan fitur tertentu dan lainnya.
Itulah 6 cara untuk membangun loyalitas pelanggan di masa new normal, agar bisnis bisa tetap berjalan dengan baik, bahkan meningkat. Cara-cara di atas bisa Anda gabung dan sertakan pada strategi marketing lainnya agar hasilnya menjadi lebih maksimal.
Hubungi Penuliskonten.id untuk membantu Anda menjalankan bisnis dengan lebih lancar di masa new normal.
Silakan email kami, ataupun menghubungi kami via WhatsApp.
0 komentar
Apa pendapat Anda?